Astra Honda Motor barusan merilis versi baru dari motor Honda Beat dengan banyak perubahan. Lampu depan masih bolam namun beberapa bagian mengalami perubahan. Salah satunya di sisi dashboardnya. Sekarang dashboard sudah pakai LCD.
Dari sisi keindahan, menurut penulis implementasi LCD bikin tampilan dashboard jadi jelek dan membosankan. Mungkin ada yang mengagumi, namun bagi penulis terasa tidak indah.
Penulis lebih suka kepraktisan daripada teknologi. Silahkan implementasi teknologi asal jangan mengurangi kepraktisan. Dan sayangnya implementasi layar LCD pada dashboard motor Honda ESP 2016 baru justru membuatnya kurang praktis.
Coba lihat dashboard motor Honda Beat ESP sebelumnya (2014):
Lalu lihat dashboard motor Honda Beat ESP yang rilis barusan:
Terlihat bahwa indikator bensin model jarum digantikan dengan 6 bar di LCD. Ini membuat jadi lebih susah memperkirakan seberapa banyak mau beli bensin. Kalau pakai jarum bisa gampang memperkirakan mau beli berapa. Seandainya salah pun meleset tidak berbeda jauh bila sudah biasa. Sedangkan kalau pakai digital lebih susah karena cuma ada 6 indikator. Kalau sudah E pasti akan jadi was was banget. Kalau di analog walau sudah E bisa masih santai bila sudah hapal limit minimalnya berapa.
Juga perhatikan foto berikut:
Kalau mesin mati, maka penunjuk bensin jadi nggak kelihatan. Nggak penting sih, tapi kalau di versi jarum masih akan bisa dilihat bensinnya tinggal berapa walau mesin tidak menyala. Begitu juga dengan indikator km.
Walau masalahnya sepele, tapi pemakaian LCD di dashboard motor Honda beat mengurangi nilai kepraktisannya.
Penulis tidak melihat dimana hebatnya pemakaian teknologi yang banyak orang bilang lebih modern. Nggak hebat tapi lebih ribet. Bagi penulis itu nggak maju tapi malah kemunduran. Penulis bersyukur bahwa pada saat istri minta motor, dashboardnya masih analog.
Bila ingin disebut canggih, maka walau nggak ada mileage, paling tidak menunjukkan bahan bakar dengan range yang bisa dicapai saja sudah jauh lebih membantu.
Foto diambil dari website monkeymotoblog.com:
Mega Gallery All New Honda Beat ESP & Beat POP ESP By monkeymotoblog.com , Merapat SOB!
Foto-Foto All New Honda Beat ESP, Sporty Dinamis!
Mengupas soal motor 
Saya baru punya All new Beat ESP fi 2016, non CBS/ISS. Rencana mau pasang alarm motor IMAX Digital Smartkey BRT, spek alarmnya
– Controler : MCU LPC-936 NXP Founded byPhilips
– Tegangan (Voltage) : 12 VDC
– Arus (Current) : Standby (Engine OFF) 10mA, Active (Engine ON) 10mA, Alarm ON 100mA
Dengan contoh pemasangan pada Vario techno 125 https://youtu.be/MXYI0iYiIXw
Bisakah aman ke kelistrikan motor ? Apakah perlu tambahan fuse bila ada kabel dari modul alarm ke Aki motor ?
SukaSuka
Alarm tidak merusak kelistrikan, biasanya cuma mengurangi umur aki.
Untuk amannya, sebaiknya memang dipasangi fuse, toh harganya murah kalau yang bulat, pasang di kaki positifnya. Sekalian pasang saklar yang bisa dipakai menonaktifkan, dengan tempat tersembunyi, bila nanti suatu waktu tersangkut dan nyala terus alarmnya atau bila motor ditaruh ditempat aman dalam waktu lama.
SukaSuka
klo untuk alarm Imax smartkey BRT pada NEW VARIO 125 ESP FI. pada modul alarm ada kabel CKP warna hitam, dan kabel beban warna biru. Nahh untuk kabel CKP hitam dari smartkey disambung ke kabel CKP motor warna biru-kuning, sedangkan kabel beban warna biru belum tahu konek kemana !
Yang saya mau tanyain. Kabel dari alarm (kabel CKP warna hitam, dan kabel beban warna biru) itu bukan nyambung ke kabel ECU/ECM kan ?
Klo saya liat di internet. Kabel CKP itu dari spul motor bukan ?
(Tetapi ada pengguna Alarm trsbut, untuk kabel CKP dari modul alarm tdk disambungkan?
Maksud fuse dipasang dikaki positif itu, kabel dari modul yg ke positifnya aki ya ? Maklum saya newbie soal kelistrikan
SukaSuka
Iya, fuse dipasang diantara kabel modul yang ke positifnya aki dan positif aki. Selain diagram, perlu diketahui juga cara kerja dari alarm. tidak cuma sirine, tapi apa yang di matikan saat alarm aktif.
SukaSuka
klo untuk alarm MAX Digital smartkey BRT pada NEW VARIO 125 ESP FI. pada modul alarm ada kabel CKP warna hitam, dan kabel beban warna biru. Nahh untuk kabel CKP hitam dari smartkey disambung ke kabel CKP motor warna biru-kuning, sedangkan kabel beban warna biru belum tahu konek kemana !
Yang ane mau tanyain. Kabel dari alarm (kabel CKP warna hitam, dan kabel beban warna biru) itu bukan nyambung ke kabel ECU/ECM kan ?
Klo saya liat di internet. Kabel CKP itu dari spul motor bukan ?
SukaDisukai oleh 1 orang
Maaf kurang tahu, bisa di share diagram alarmnya? Pemasangan bisa rumit atau sederhana karena cara pengamanan beda beda. Ada yang memutus listrik ke coil, ada yang memutus listrik ke kontak, dll.
SukaSuka
Maaf diatas dopost komennya, tadi saya kira komen kedua yg kemarin tdk muncul,
nnti klo udah dateng alarmnya, saya share diagram alarm pada komentar slnjutnya. Makasih
SukaSuka
ok, terima kasih
SukaSuka
Alarmnya udah dateng, untuk diagramnya universal, jadi yg pasti saya bisa mengirim gambar wiring harness dan foto alur pemasangannya, dan saya tdk bisa share di komentar ini bisa mas kasih alamat email atau WA ke email saya ?
Makasih
SukaSuka
Ok, akan saya email
SukaSuka
Menurut aku, indikator km pakai led justru bagus. Jadi hitungan km tidak bisa dipermainkan jika beli motor bekas soalnya hitungan km bukan dari speedometernya tapi dari mesin. Kalau penunjuk bensin tinggal penyesuaian saja kok, nanti juga terbiasa. Kalau masalah tidak bisa terlihat kalau motor mati, memangnya buat apa, paling yg perlu liat penunjuk bensin kalau bukan yang punya motor ya pasti maling motor, justru lebih aman dari maling. Saya pakai vario 125led, kalau isi bensin satu garis indikator hitungannya 6rb rupiah kalau isi pakai pertamax, kalau premium 5rb rupiah, gak tau kalau beat, yang punya beat nanti juga terbiasa kok. Ok
SukaSuka
Kalauu meteran spedo ada ECUnya, cepat atau lambat akan ada bengkel yang menyediakan jasa nyetel km khusus untuk motor yang kmnya pakai mesin.
kalau untuk lihat bensin saat mati, memang tidak terlalu penting. Mungkin cuma kalau pas punya sepeda motor lebih dari satu saja, pas mau berangkat langsung tahu mana yang bensinnya mau habis.
Yang bikin repot meteran bensin bar itu bila tangki bensinnya kecil. mau jalan jauh ngisi susah memperkirakan. Jadi kalau isi bensin model begini lebih aman full tank. tapi kalau full tank, jadi sering nyumbang pom bensin 500 rupiah atau lebih karena kembalian dibulatkan 1000 rupiah.
SukaSuka