Dimas Ekky terpaksa tidak bisa finish karena crash tabrakan dengan Remy Gardner. Yang jadi perhatian penulis adalah ada berita soal bully:
Tabrak Dimas Ekky Pratama, Akun Instagram Remy Gardner Dibully Netizen Indonesia
Contoh komen bully an bisa dilihat di link tersebut.
Apakah Remy Gardner bersalah? Mungkin bisa lebih jelas bila bisa lihat videonya. Sayangnya video cuma menemukan satu. Penulis coba buat urutan gambar videonya.
Dari saat pertama terlihat bahwa motor Remy itu ada pada jarak yang tidak masuk akal dengan motor Dimas:
Terlihat bahwa motor Remy ada di bagian dalam dan motor Dimas ada di bagian luar dari tikungan.
Bisa terjadi karena Remy telat ngerem atau karena Dimas memotong jalur Remy. Yang jelas motor Remy sampai terpental:
Remy juga terlepas dari motor:
Motor Dimas sepertinya terseret oleh motor Remy sehingga ikut keluar lintasan
Akhirnya dua duanya berhenti dari balapan:
Videonya:
Alasan dari Remy Gardner:
Positive finish to challenging Malaysian GP for Vierge – Disappointment for Gardner at Sepang
Everything was looking positive, but then there was another rider in front and I underestimated how slow he was. I think he knew I was behind him before he turned in, yet he chopped my nose, we touched and then I fell. It was really unlucky but what else can I say.”
Itu salah siapa?
Entahlah. Motor balap kan nggak ada spion, memotong pembalap di belakangnya itu sesuatu yang biasa. Marquez juga pernah memotong Zarco:
Tapi ada pelajaran yang bisa kita ambil:
Spion di motor fairing itu jangan dilipat.
di balapan itu ada aturan mutlak,,yang didepan pasti benar.
yg dibelakang harus bisa mikir.
SukaSuka
iya. mau nggak mau belakang yang harus lebih sigap.
SukaSuka