Karena cara kerjanya beda, hadirnya motor listrik memaksa kita untuk harus belajar lagi. Di motor listrik nggak ada lagi bicara soal piggy back, bore up, ganti roller, dst. Yang ada cuma amper sama voltase.

Penulis cermati sering ada kesalahan dalam pembahasan motor listrk. Oleh karena itu penulis coba buat beberapa penjelasan istilah di seputar motor listrik. Cuma dasarnya saja.
Yang menurut penulis paling penting adalah seri dan paralel. Lebih jelas bila melihat gambar berikut:
Rangkaian Seri dan Paralel Baterai


Terlihat bahwa baterai di paralel merubah voltase akhir, baterai di paralel merubah kapasitas akhir. Jadi kalau motor baterai 2 diparalel, voltase nggak akan nambah. Kalau motor listrik 96V butuh dua baterai ukuran 48v maka itu artinya kalau baterai cuma satu motor nggak akan bisa jalan. Kalau ada motor listrik 75V dilengkapi dua baterai bisa jalan pakai satu baterai, maka baterainya kemungkinan adalah 75V juga dan diparalel. Kecuali tentu kalau pengendali tenaganya bisa menyesuaikan, yang artinya motor 96V jadi 48V kalau pakai 1 baterai, dan kecepatan / tenaga motor berkurang separuhnya juga.
Lalu apa itu voltase dan arus / amper?
Akan lebih mudah bila pakai persamaan. Hubungan voltase dan arus itu sering digambarkan ibarat Baca lebih lanjut →
Menyukai ini:
Suka Memuat...