Menanggapi hoax soal efek migor di mesin oleh kembang turi chanel 02

Muncul lagi larangan pemakaian minyak goreng yang sayangnya lagi lagi didasari oleh hoax, kali ini oleh kembang turi chanel 02
https://www.youtube.com/watch?v=hnapIsciXEQ

Itu videonya suaranya kurang keras. Untuk yang mendengarkan lewat komputer bisa memperkeras suara dengan petunjuk berikut:

Penulis bahas satu satu sesuai dengan timing di video tersebut.
si bro nya klaim info berdasarkan pengalaman dan pengetahuan pribadi. Tapi dari penjelasan, jelas bahwa semua sumbernya adalah pengetahuan pribadi tanpa dasar pengalaman. Sayangnya pengetahuan ini juga tanpa disertai bukti.

Ini ditunjukkan ketika si bronya membahas perbedaan oli sintetik dan mineral (menit 1:10). Padahal sekarang ini oli full sintetik kebanyakan pakai bahan mineral. Ini terjadi sejak jaman castrol memproduksi oli full sintetik dengan bahan mineral, yang ternyata dibolehkan oleh pengadilan amerika:

Jadi kualitas (kebanyakan) oli full sintetik sekarang sebenarnya tidak beda dari oli mineral.

Sehingga salah juga ketika dikatakan bahwa oli mahal pasti lebih bagus (menit 4:40). Karena penulis sendiri yang sudah mencoba lebih dari 100 oli tidak merasakan hal itu. Kualitas tidak bergantung pada harga, walau secara general sekalipun.

(menit 4:00) perhatikan bahwa sertifikasi API itu ditandai oleh keberadaan logo API. Tanpa ada logo, maka kualitas oli tersebut tidak dijamin oleh API, alias bisa jadi kualitas di bawahnya standar.

(menit 5:10) Salah bila disebut keberadaan deterjen di oli mesin menyebabkan olinya berbuih. Walau namanya sama, cara kerja deterjen di oli itu berbeda dari sabun cuci.

Yang menyebabkan buih di oli itu adalah karena sifat surface tension oli yang dipengaruhi oleh kekuatan sifat polar dari oli. Dimana kandungan parafin yang lebih banyak di oli membuatnya lebih sulit berbuih dan keberadaan aditif pelicin pada oli akan membuatnya lebih mudah berbuih:

Untuk mengurangi buih ini dipergunakan aditif anti buih:

(menit 5:30) Kekentalan oli tidak bisa dibilang menyesuaikan, karena secara hukum alam, oli akan jadi lebih encer pada saat makin panas dan lebih kental pada saat makin dingin. Yang punya sifat kebalikan adalah aditif viscosity index improver yang dipergunakan untuk membuat oli tidak terlalu kental pada saat dingin dan tidak terlalu encer pada saat panas.

(menit 7:10) Kemampuan oli untuk membersihkan kerak itu terbatas pada jenis bahan oli. Jadi pembersihan kerak tidak hanya bergantung pada aditif, tapi justru terutama pada bahan dasar olinya. Dimana justru bahan oli grup 1 yang paling unggul dalam pembersihan karena sifat solvency / pelarutannya yang unggul.

(menit 8:30) sifat migor harusnya tidak jauh beda dari oli mesin. Oli mesin pun pasti ikut panas ketika mesin jadi panas. Baik migor atau oli mesin, akan jadi ikut panas ketika mesin makin panas. Nggak ada istilah oli mesin mengontrol panas, karena di beberapa kendaraan malah butuh yang namanya oil cooler, alias pendingin oli.

(menit 9:00) Bila migor mendidih di dalam mesin, maka oli mesin akan sudah mendidih jauh lebih dulu karena titik didih minyak goreng jauh di atas oli mesin:

(menit 10:10) Disebut migor tidak bisa menghilangkan karat, sebenarnya oli mesin pun tidak bisa menghilangkan karat. Oli mesin cuma bisa mencegah. Karena sebelumnya pernah ada yang sharing ada bagian karatan dalam mesin justru karena oli dicampuri atf.

(menit 12:00) dibanding oli pabrikan, enduro memang lebih tahan dipakai lama. tapi mesran SAE 40 atau b40 akan lebih tahan lagi. mencampurkan dengan filma akan membuat oli jauh lebih tahan lagi dan bahkan bisa lebih dingin.

(menit 13:20) disebut wajan putih jadi hitam karena minyak goreng sementara mesin bisa tetap bersih bertahun tahun jelas menunjukkan si mas bro ini seumur hidup tidak pernah menggoreng. Karena jelas bahwa suhu dari minyak goreng saat menggoreng itu jauh lebih panas daripada oli mesin.

Justru minyak goreng jauh lebih tahan panas itulah yang membuat oli mineral atau sintetik tidak dijadikan sebagai minyak goreng walau harga jauh lebih murah.

Kalau ada waktu mungkin perlu menggoreng tempe pakai oli mesin.

versi video: